30 Maret 2012 UNG : Luapan Air Hujan Menyapa

Gorontalo- Hujan deras yang melanda kota gorontalo sejak pukul 15.00 hingga pukul 16.20 Wita. itu mengakibatkan air hujan meluap. Beberapa bagian jalan di kota, terutama di sekitar kampus UNG (Universitas Negeri Gorontalo), beberapa bagian yang menjadi jalan penghubung antar fakultas serta jalan keluar terhambat oleh luapan air hujan. demikian pula dengan jalan yang berada didepan kampus (jl.Jenderal Sudirman) mengalami sedikit kemacetan dengan adanya luapan air ini..

Aksi 30 Maret 2012: HMI Melakukan Aksi didepan Gerbang UNG

Gorontalo- mahasiswa dari HMI melakukan aksi didepan gerbang UNG dengan membawa dua kotak dos sebgai lambang setetes BBM untuk SBY demikian yang disampaikan oleh mereka sebagai wujud penolakan terhadap rencana pemerintah yang lebih besar mengarah pada penaikan harga BBM.

Aksi 29 Maret 2012 : UNG Masih Terus Bersuara

 Pukul 11:00 WITA. Beberapa orang polisi berjaga didepan kantor penyiaran RRI

 Mahasiswa UNG dan Warga berkumpul didepan kampus UNG

 rencana aksi mengalami hambatan dengan adanya beberapa pertimbangan yang akan terjadi dilapangan nanti

 ada dugaan provokasi dari isi selebaran yang dibagikan pada massa aksi

 selebaran yang bermasalah

 BEM UNG menginstruksikan mahasiswa untuk sementara berkumpul dulu kedalam kampus,

beberapa security kampus berjaga di gerbang masuk kampus.

Aksi 27 Maret 2012 : Gabungan Organisasi Mahasiswa UNG Bakar Mobil Plat Merah

Gorontalo- menjelang pengambilan keputusan terhadap dua opsi atas harga BBM mahasiswa banyak melakukan aksi penolakan jika opsi pertama yakni kenaikan BBM disetujui, khususnya bagi mahasiswa yang ada di Universitasd Negeri Gorontalo melakukan aksi penolakan yang dimulai sejak pagi hingga siang hari yang berujung pada pembakaran mobil yang berplat merah dengan ledakan yang amat keras. aksi ini dilakukan oleh mahasiswa yang tergabung dalam berbagai organisasi yang mana mereka melakukan aksi secara bersama dari organisasi satu dengan yang lain, hingga paguyuban-paguyuban pun ikut serta dalam aksi ini. hingga sore setelah shalat ashar para mahasiswa masih berkumpul didepan kampus UNG meskipun sudah tak ada aksi, yang ada hanya tinggal mahasiswa yang menyaksikan bangkai mobil yang telah rusak dibakar masa aksi. melihat apa yang terjadi, hal yang paling dikhawatirkan adalah aksi yang lebih besar lagi ketika keputusan pemerintah adalah dengan tetap menaikan harga BBM,